PPP -, CILEUNGSI – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin atau yang akrab disapa Junsam, menegaskan bahwa kegiatan sosial yang berpadu dengan nilai-nilai keislaman akan menjadi agenda tahunan, bahkan bulanan.
Hal ini disampaikan Junsam pada puncak kegiatan Sosialisasi Perda Pesantren yang dibarengi dengan santunan kepada 320 anak yatim-piatu dan 320 kaum dhuafa, di kediamannya di Pangkalan 9, Desa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi, Jumat (28/3/2025).
“InsyaAllah ini akan menjadi program rutin setiap tahunnya, bahkan mungkin untuk yatim, dhuafa dan lainnya setiap bulan,” ungkap Junsam di hadapan ratusan tamu undangan.
Sebagai politisi senior dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Junsam menekankan pentingnya peran anggota dewan dalam menjawab kebutuhan masyarakat secara nyata, terutama di bulan suci Ramadan yang penuh keberkahan.
Rangkaian Sosialisasi Perda Pesantren Selama Ramadan
Acara santunan ini merupakan penutup dari rangkaian sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) tentang Pesantren yang dilaksanakan selama bulan Ramadan 1446 H. Kegiatan tersebut sebelumnya mencakup pembagian takjil dan makan sahur gratis setiap hari di sejumlah titik.
“Alhamdulillah, di penghujung Ramadan ini, kami menutup kegiatan dengan doa bersama, buka puasa, dan santunan. Ini bentuk kepedulian serta komitmen saya sebagai wakil rakyat,” jelasnya.
Apresiasi untuk Para Pengurus Masjid dan Musholla
Tak hanya menyentuh kalangan yatim dan dhuafa, Junsam juga mengundang 108 pengurus masjid dan musholla yang ada di Desa Limusnunggal untuk berbuka puasa bersama dan menerima bingkisan sebagai bentuk penghormatan terhadap kontribusi mereka dalam pembinaan spiritual masyarakat.
“Saya ingin memastikan bahwa perjuangan dan peran pengurus masjid juga dihargai. Ini bentuk sinergi antara wakil rakyat dan tokoh-tokoh agama di lingkungan,” kata Junsam.
Bentuk Rasa Syukur dan Komitmen Melayani
Lebih dari sekadar kegiatan sosial, Junsam menyebut kegiatan ini sebagai manifestasi syukurnya atas amanah yang telah diberikan masyarakat Kabupaten Bogor kepadanya sebagai anggota DPRD.
“Ini sebagai bentuk rasa syukur saya kepada masyarakat yang sudah menjadikan saya sebagai dewan. Paling tidak saya sampaikan pesan kepada mereka bahwa saya hadir, dan inilah yang bisa saya berikan,” tutupnya.